Jumat, 23 November 2012

Individu, Keluarga dan Masyarakat


Individu, Keluarga dan Masyarakat

 Pertumbuhan Individu adalah : Perubahan individu yang menuju kea rah yang lebih maju. Menurut Gestalt pertumbuhan itu adalah proses perubahan seacara perlahan-lahan pada manusia dalam mengenal suatu yang semula mengenal sesuatu secara keseluruhan baru kemudian mengenal bagian-bagian dari lingkungan yang ada.   

Fungsi Keluarga adalah : suatu pekerjaan-pekerjaan atau tugas-tugas yabg harus dilaksanakan didalam keluarga itu. Pekerjaan itu digolongkan dalam beberapa fungsi, yaitu Fungsi Biologis, Pemeliharaan, Ekonomi, Keagamaan, dan Sosial.

Individu, Keluarga dan Masyarakat adalah :
1. Individu berarti tak terbagi( dalam bahasa latin : individuum).
2. Keluarga menurut Ki Hajar Dewantara adalah kumpulan beberapa orang yang karena terikat oleh satu turunan lalu mengerti dan merasa berdiri sebagai satu gabungan yang hakiki , esensial, enak dan berkehendak bersama-sama memperteguh gabungan itu untuk memuliakan masing-masing anggotanya.

Hubungan antara Individu, keluarga dan Masyarakat adalah :
Aspek individu, keluarga, masyarakat adalah aspek-aspek sosial yang tidak bisa dipisahkan. Yakni, tidak akan pernah ada keluarga dan masyarakat apabila tidak ada individu. Sementara di pihak lain untuk mengembangkan eksistensinya sebagai manusia, maka individu membutuhkan keluarga dan masyarakat, yaitu media di mana individu dapat mengekspresikan aspek sosialnya serta menumbuhkembangkan perilakunya. Karena tak dapat dipungkiri bahwa perilaku sosial suatu individu tersebut bergantung dari keluarga dan masyarakat disekitarnya. Keluarga sebagai lingkungan pertama seorang individu memiliki peran paling besar dalam pembentukan sikap suatu individu, sedang masyarakat merupakan media sosialisasi seorang individu dalam menyampaikan ekspresinya secara lebih luas. Sehingga dapat menjadi suatu tolak ukur apakah sikapnya benar atau salah dalam suatu masyarakat tersebut.

Urbanisasi adalah:
      proses berpindahnya  penduduk dari desa ke kota atau dapat pula dikatakan bahwa urbanisasi merupakan proses terjadinya masyarakaat perkotaan. Proses urbanisasi boleh dikatakan terjadi di selruh dunia, baik pada Negara maju maupun tidak. Selain itu uranisasi juga memiliki dampak negatif yang terutama dirasakan Negara agraris seperti Indonesa ini. Hal ini disebabkan karena pada umumnya produksi pertanian sangat rendah apaabila ibandingkan dengan jumlah manusia yang dipergunakan dalam produksi tersebut. Proses Urbanisasi dapat berlangsung cepat maupun lambat, hal ini tergantung daripada keadaan masyarakat yang bersangkutan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar